"Bagi orang yang berpuasa ada dua kegembiraan yang dirasakannya. Yaitu, apabila berbuka, ia bergembira; dan apabila ia bertemu dengan Tuhannya, ia bergembira karena puasanya itu."
Bulan Suci Ramadhan, bulan penyucian diri, melaksanakan puasa dari terbit fajar sampai terbenamnya matahari. Saat-saat berbuka merupakan moment indah dibulan ini. Di zaman modern ini, acara berbuka sudah dikemas dengan berbagai macam acara, salah satu dan yang umum yaitu Buka Bersama. Tujuannya untuk mempererat silaturahmi khalayak yang diundang dalam acara Buka Bersama tersebut.
Rumah makan, cafe, warung, toko makanan yang disaat siang tidak membuka usahanya, pada saat-sat berbuka menjadi penuh oleh orang-orang yang membatalkan puasanya.
Namun, ada beberapa hal penting yang kurang tepat dalam pelaksanaan Buka Bersama yang umum ada di masyarakat kita. Beberapa temuan tersebut yaitu:
1. Meninggalkan sholat fardhu Maghrib.
Sudah dijelaskan dengan jelas dalam hadist: "Yang pertama-tama dipertanyakan (diperhitungkan) terhadap seorang hamba pada hari kiamat dari amal perbuatannya adalah tentang shalatnya. Apabila shalatnya baik maka dia beruntung dan sukses dan apabila shalatnya buruk maka dia kecewa dan merugi. " (HR. An-Nasaa'i dan Tirmidzi). Seseorang yang puasanya bagus, rajin namun tidak sholat, maka sia-sialah apa yang dilakukannya. Karena Sholat adalah barometer semua ibadah kita.
2. Cara Makan dan Minum yang dibenci
Hadis riwayat Umar bin Abu Salamah ra., ia berkata:
"Ketika aku dalam asuhan Rasulullah saw., pada saat makan tanganku terjulur hendak menjangkau talam lalu Rasulullah saw. bersabda kepadaku: Hai anak muda! Sebutlah nama Allah, makanlah dengan tangan kananmu dan makanlah makanan yang terdekat darimu." (Shahih Muslim No.3767)
"Ketika aku dalam asuhan Rasulullah saw., pada saat makan tanganku terjulur hendak menjangkau talam lalu Rasulullah saw. bersabda kepadaku: Hai anak muda! Sebutlah nama Allah, makanlah dengan tangan kananmu dan makanlah makanan yang terdekat darimu." (Shahih Muslim No.3767)
3. Berlebih-lebihan
Ada orang yang berkata, "Setiap kali aku melihat suatu sikapberlebihan dalam satu segi maka saat itu pula aku dapati adanya suatu hak yang ditelantarkan." Jika Anda menjumpai suatu sikap berlebih-lebihan pada satu segi, Anda pasti akan mendapati adanya sikap mengurang-ngurangi pada segi lain. Saat berbuka sering kali kita ingin memakan semua makanan yang ada didepan kita, padahal kemampuan tubuh kita menampung terbatas. Ingatlah, ada hak fakir-miskin disana, makanan satu orang bisa untuk dua orang, makanan dua orang bisa untuk empat orang.
4. Menu tidak sehat
Saat berbuka, apapun yang ada didepan kita, rasa-rasanya ingin kita makan semua. Terkadang kita kurang mengetahui baik-buruknya makanan tersebut. Misal dibeberapa cafe, kita disediakan menu dessert berbuka, jika tidak tahu bahan-bahannya bisa-bisa tidak halal, karena beberapa dessert ada yg memakai rum, minuman beralkohol dari hasil fermentasi sari tebu. Jadi berhati-hatilah
Semoga ibadah puasa kita tidak sia-sia dengan melakukan hal-hal yang keluar dari syariat Islam. Amiin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar